Minggu, 18 Januari 2009

METODE PENELITIAN SAINS

PENGRUH EKSTRAK DAUN BINAHONG TERHADAP PROSES PENYEMBUHAN LUKA

PROPOSAL PENELITIAN

Digunakan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Memenuhi Tugas Mata Pelajaran Metodelogi Penelitian Yang Dibina

OLEH:
DIDIK RAHWINIYANTO,S.Si
























OLEH:
LUTHFI WAHYUDI
MUZAMMIL ASHARI


SMA NURUL JADID
PAITON PROBOLINGGO
PROGRAM ILMU PENGETAHUAN ALAM





JANUARI 2009





MENELITI KANDUNGAN DAUN BINAHONG TERHADAP PROSES PENYEMBUHAN LUKA.
Diajukan Sebagai Salah Satu Persyaratan Dalam Rangka Mengikuti Ujian Semester Ganjil 2008\2009















SMA NURUL JADID (TERAKREDITASI A)
PAITON PROBOLINGGO


PROGRAM ILMU PENGETAHUAN ALAM (IPA)
KELAS XI IPA 1





JANUARI 2009


KATA PENGANTAR


Puji Syukur Kehadirat ALLAH SWT yang telah memberikan rahmat taufik serta hidayahnya sehingga kami bisa menyelesaikan proposal penelitian dengan judul “Pengaruh Ekstrak Daun Binahong Terhadap Proses Penyembuha Luka”, sholawat dan salam yang mudah-mudahan tetap tercurah limpahkan kepada nabi kita, NABI MUHAMMAD SAW yang telah membawa kita dari zaman jahiliah menuju zaman yang penuh dengan ilmu teknologi dan sangat moderen ini.

Proposal penelitian yang kami buat ini agar dapat digunakan bagi siswa-siswa SMA Nurul Jadid sebagai acuan untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan judul diatas. Sedangkan sebagai dasar analisis ilmiah pada proposal penelitian yang masih beersifat umum, karna penelitian kami ini masih berdasarkan fenomena. Objek proposal penelitian ini seperti menyusun komponen system yang ber tumpu pada terori-teori tertentu, untuk memahami proposal penelitian ini secara lengkap dan menyeluruh sangat diperlukan.

Akan terselesainya resensi biologi ini Kami mengungkapkan sangat-sangat berterimakasih kepada semua pihak yang telah membantu kami untuk baik moral maupun spritural, khususnya:


Ø KH. Zuhri Zaini, sebagai pengasuh pondok pesantren Nurul Jadid.
Ø Kepala SMA Nurul Jadid, yang selalu mengayomi kami dan menjaditeladan bagi kami’
Ø Bpk Amirullah, sebagai wali kelas kami yang telah mendampingi kami dalam keadaan apapun
Ø Bpk didik rahwiniyanto, SSi, selaku pembimbing kami dan mengarahkan kami dalam meresensi buku ini.
Ø Seluruh guru, staf SMA Nurul Jadid, dan sahabat kami seperjuangan yang memberi kami motivasi yang sangat kuat.
Demikian resensi kami buat seikhlas-ikhlasnya dan mudah-mudahan berguna bagi kita. AMIN


Paiton, januari 2009


Penulis



DAFTAR ISI
Halaman judul.......................................................................................... i
Halaman pengesahan............................................................................... ii
Kata pengantar......................................................................................... iii
Daftar isi.................................................................................................. v

BAB I
PENDAHULUAN................................................................................... 1
A. Latar belakang............................................................................. 1
B. Rumusan masalah........................................................................ 2
C. Tujuan penelitian......................................................................... 2

BAB II
KAJIAN PUSTAKA.......................................................................... .... 3
A. Manfaat Binahong………………………………………….. … 4
BAB III
METODE PENELITIAN……………………………………………... 5
A. Jenis Penelitian ……………………………………………….. 5
B. Waktu dan tempat……………………………………………… 5
C. Populasi Dan Sample…………………………………………. 5
D. Variable Penelitian……………………………………………. 5
E. Alat dan Bahan……………………………………………….. 5
F. Prosedur Penelitian……………………………………………. 6
G. Teknik Pengimpulan Data…………………………………… 6
H. Teknik Analisis Data…………………………………………. 6
Daftar Pustaka……………………………………………………….. 7

BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Berdasarkan berkembangnya zaman dan perkembangan teknologi yang sangat pesat dan canggih sehingga kita sebagai penerus bangsa indonesia harus memamfaatkan suberdaya alam yang ada yang ada di negara kita yang sangat subur ini.
Kami terinspirasi unntuk membuat salah satu penemuan yang berguna bagi masyarakat luas, dan penemuan tersebut adalah obat-obatan yang bahannya terbuat alami, yaitu dari kandungan daun binahong , dalam daun binahong terdapat kandungan atau zat-zat yang dapat membuat atau mempercepat proses penyembuhan luka.

Identifikasi dan Uji Aktivitas Senyawa Aktif Tanaman Anredera Cordifolia
Daun binahong (Anredera cordifolia) merupakan salah satu alternatif tanaman obat yang mulai dikenal di Indonesia, namun penelitian mengenai daun binahong masih sangat jarang ditemukan

Tumbuhan binahong atau disebut juga Anredera Cordifolia, tumbuhan ini banyak ditemukan dinegara-negara yang maju contohnya dinegara china, tapi diindonesia juga ada tanaman yang menjalar seperti ini karma diindonedia suhunya agak dingin.

Kandungan dalam daun binahongterdapat zat-zat yang dapat menyembuhkan luka baik karna tergores ataupun yang lainnya, yaitu berupa anti oksida , anti virus, dan anti biotik . bukan hanya daunnya saja yang dapat menyembuhkan penyakit
Luka yang terjadi bila tidak segera diobati akan menga lami infeksi sehingga kita lebih sulit untuk menyembuh kannya, biasanya luka yang terjadi pada manusia tidak jauh berbeda dengan luka yang dialami oleh burung merpati
Biasanya Luka Yang lama Terjadi tetapi tidak diobati akan mengalami pemborokan karna diakibatkan adanya bakteri yang dapat menimbulkan penyakit masuk kedalamnya sehingga terjadilah pemborokan, tapi keadaan seperti itu sangat berpengaruh terhadap proses penyem buhan nya, maka dari itu jika anda terkena luka seralah menetralkan dengan alkohol.

B. RUMUSAN MASALAH
Ø Adakah pengaruh ekstrak daun binahong terhadap proses penyembuhan luka.
C. TUJUAN PENELITIAN
v Untuk mengetahui kandungan apa saja dalam daun binahong




BAB II
KAJIAN PUSTAKA
Binahong adalah tanaman obat dari daratan Tiongkok yang dikenal dengan nama asli Dheng San Chi. Tumbuhan ini telah dikenal memiliki kasiat penyembuhan yang luar biasa dan telah ribuan tahun dikonsumsi oleh bangsa Tiongkok, Korea, Taiwan dll. Di kawasan Asia Tenggara, tumbuhan ini merupakan konsumsi wajib penduduk Vietnam ketika melawan invansi Amerika, namun sayangnya tanaman ini masih asing untuk daerah Indonesia.Tumbuhan merambat ini misterius karena belum banyak literatur maupun penelitian ilmiah yang mengungkapkan khasiatnya. Namun, secara empiris, masyarakat memanfaatkannya untuk membantu proses penyembuhan beragam penyakit.
Binahong adalah tumbuhan menjalar, berumur panjang (perenial), bisa mencapai panjang ± 5 m,berbatang lunak, silindris, saling membelit, berwarna merah, bagian dalam solid, permukaan halus, kadang membentuk semacam umbi yang melekat di ketiak daun dengan bentuk tak beraturan dan bertekstur kasar.
Bentuk daripada daunnya adalah tunggal, bertangkai sangat pendek (subsessile), tersusun berseling, berwarna hijau, bentuk jantung (cordata), panjang 5 - 10 cm, lebar 3 - 7 cm, helaian daun tipis lemas, ujung runcing, pangkal berlekuk (emerginatus), tepi rata, permukaan licin, bisa dimakan.
Bentuk daripada bunga: majemuk berbentuk tandan, bertangkai panjang, muncul di ketiak daun, mahkota berwarna krem keputih-putihan berjumlah lima helai tidak berlekatan, panjang helai mahkota 0,5 - 1 cm, berbau harum .
Bentuk daripada Akar: berbentuk rimpang, berdaging lunak.
Banyak sumber mengatakan bahwa Binahong (Anredera cordifolia) berasal dari Amerika Selatan, Cina bahkan Korea. Padahal di Indonesia, tumbuhan menjalar yang dikenal dengan nama Gendola ini sudah ada. Tumbuhan ini tumbuh di dataran rendah maupun dataran tinggi. Banyak ditanam di dalam pot sebagai tanaman hias dan obat.
Perkembangbiakkan tumbuhan ini adalah Generatif (biji), namun lebih sering berkembang atau dikembangbiakan secara vegetatif melalui akar rimpangnya
A. MANFAAT TUMBUHAN BINAHONG
1. Biji
Direbus bersama air dengan jumlah ganjil (1, 3, 5, 7, 9) untuk penyembuhan:
• Pembekakkan jantung
• Pembekakkan lever
• Kencing manis
• Kerusakan ginjal
• Radang usus besar
2. Daun
- Dipipis dengan laos untuk penyembuhan reumatik
- Dipipis bersama kunci pepet, kemudian digodok untuk cebok, mengatasi penyakit keputihan



BAB III
METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif atau experimentalyang dilakukan dengan mengetahui ekstrak pada daun binahong yang berfungsi sebagai obat-obatan untuk proses penyembuhan luka.
B. Waktu Dan Tempat
Penelitian ini berlangsung selama empat hari, pada bulan juni dan juli 2009. dan akan dilaksanakan dilaboratorium SMA Nurul Jadid patio probolinggo.
C. Populasi Dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah daun binahong yang telah disiapkan sebelum penelitian berlangsung dan sampelnya adalah daun binahong yang tidak terkena penyakit sebanyak sepuluh lembar.
D. Vareabel Penelitian
1. vareabel bebas dalam penelitia ini adalah ekstrak dau binahong (konsentrasi)
2. vareabel controlnya adalah volume, suhu, dan udara.
3. vareabel terikat pada penelitian ini adalah panjang dan lebarnya luka tersebut sertacepat tidaknya luka tersebut sembuh.


E. Alat Dan Bahan
1. Alat-Alat
adapun alat-alat serta kegunaannya:
Ø 3 gelas beker, digunakan untuk menampung air.
Ø 2 Gelas kimia, digunakan untuk menampung alcohol.
Ø The Sttingset, digunakan untuk melukai burung merpati.
Ø Cutter, digunakan untuk memotong daun binahong.
Ø Gunting, digunakan untuk memotong daun binahong.
Ø Satu set alat penyulingan, digunakanuntuk menyuling daun binahong menjadi ekstrak.
Ø Pembakar spirtus, digunakan untuk memanaskan set penyulingsn.
Ø 2 Penggaris, digunakan untuk mengukur panjang dan lebarnya luka yang ada pada burung merpati.
Ø 1 Pak kapas, digunakan untuk membalut luka.
Ø Kaki tiga, digunakan untuk penyanggah kasa.
Ø Kasa, digunakan untuk menyanggah set penyulingan.
Ø 2 Set plaster, digunakan ntuk mengikat kapas kedasar luka.
2. Bahan-Bahan
adapun bahan-bahan serta kegunaannya:
Ø Daun binahong, sebagai pembuat ekstrak binahong.
Ø Burung merpati, sebagai objek penelitian.
Ø Air, sebagai alat pelarut daun binahong.
Ø Aquadest, sebagai alat pelarut daun binahong.
Ø Alkohol 70%, sebagai pencegah bakteri masuk kedalam luka.
F. Prosedur Penelitian
Ø Tahap pertama, sediakan alat yang telah ditentukan diatas.
Ø Pasanglah satuset alat penyulingan (dengan berhati-hati).
Ø Potonglah daunbinahong dengan guntung sehingga kecil-kecil.
Ø Tuangkan air atau aquadest kedalam gela beker.
Ø Sulinglah bdaun binahong yang sudah dipotong-potong diatas dengan menggunakan alat penyuling.
Ø Setelah seesai disuling ambillah hasinya.
Ø Tuangkan kedalam bekerglas.
Ø Tungkan alcohol 70% kedalam gelas kimia.
Ø Lukailah burung merpati yang telah ada.
Ø Setelah dilukai balutlah terlebih dahulu menggunakan kapas yang telah dicelupkan kedalam alkohol70%.
Ø Tutuplah luka burung merpati tersebut denagan kapas yang telah dicelupkan kedalam alkohol70% dan lemlah menggunakan plaster.
Ø Catat perubahan yang terjadi selama empat hari.
G. Teknik Pengimpulan Data
Teknik pengumpualn data pada penelitian ini adalah dilakukan dengan teknik observatif dengan pengambilan data yang dilakukan setiap hari pada masa penelitian.
H. Teknik Analisis Data.
Pada penelitian ini, data dianalisis denagn metode pengukuran, yaitu luka yang ada diukur panjang dan dalamnya setiap harinya.



DAFTAR PUSTAKA

1. Jati,wijaya.aktif biologi kelas xi untuk sma/ma.jakarta:ganeca exact,2007
2. Http:/daun binahong.(google) diakses 26 desember 2008
3. Aryulina,diah.dkk.biologi sma kelas xi.jakarta:erlangga,2004
4. Http:/ manfaatdaunbinahong.(google) diakses 03 januari 2009
5. Http:/ kandungandaunbinahong.(google) diakses 06 januari 2009




1 komentar: